SWARAKYAT.COM - Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan meminta masyarakat untuk taat pada aturan protokol Covid-19. Menurutnya pemerintah tengah fokus menangani covid-19, dan kondisinya sangat terkendali meski situasinya naik turun.
"Saya ingin pesan dan disebarluaskan juga. Kita harus
tetap taat dan disiplin terhadap protokol kesehatan. Jangan kita saling
menyalahkan. Saat ini semua sangat terkendali, kadang-kadang naik ke atas,
kadang turun lagi. Selalu begitu," kata Luhut dalam siaran resminya,
dikutip Minggu (13/9/2020).
Sebelumnya Luhut juga mengatakan mengatakan baru mendapat
kabar bahwa dari G42, Indonesia akan dapat 10 juta tahun vaksin tahun ini.
Vaksin tersebut akan diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan, pejabat-pejabat
yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. Kemudian akan mendapat 23 juta
lagi, yang diperuntukkan bagi masyarakat luas.
"Saya kira pertengahan tahun depan sudah hampir 150
juta yang divaksin, kalau semua berjalan sesuai rencana," katanya.
G42 adalah perusahaan teknologi kesehatan Uni Emirat Arab
(UEA) yang berbasis artificial intelligence. Perusahaan ini aktif terlibat
dalam penelitian, pengembangan dan distribusi aplikasi pengujian dan perawatan
Covid-19.
Pemerintah pusat juga telah menyiapkan langkah-langkah dalam
ketersediaan rumah sakit setelah Pemerintah yakin bahwa kapasitas di RS di
Jakarta akan cukup untuk menampung pasien Covid-19.
Saat ini DKI Jakarta memiliki 67 RS rujukan corona. Sebanyak
7 rumah sakit tersebut dinyatakan sudah full alias 100%. Medki demikian dia
menegaskan rumah sakit yang penuh tersebut hanya memiliki tempat tidur di bawah
10 unit. Rumah sakit yang lebih besar masih memiliki kapasitas tempat tidur
untuk menampung pasien. Selain itu, Pemerintah juga telah menyiapkan kebijakan
untuk merelaksasi kapasitas di Rumah Sakit.
Strateginya adalah, pasien yang hampir sembuh atau tinggal
menunggu obeservasi akhir akan dipindahkan ke RS Darurat Covid-19 di Wisma
Atlet Kemayoran.