Maaher dilaporkan atas dugaan pelecehan dan penghinaan
terhadap Habib Luthfi bin Yahya.
Laporan tersebut telah teregister dengan Nomor:
LP/B/0649/XI/2020/Bareskrim tertanggal 16 November 2020.
Dalam surat tersebut tertera nama Husin Shahab selaku pihak
pelapor.
Maaher dipersangkakan dengan Pasal 27 Ayalt (3) Jo Pasal 45
Ayat (3) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 11 Tahun 2008 dan/atau Pasal 28 Ayat (2) Jo Pasal 45 Ayat (2)
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11
Tahun 2000 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
"Pasal ini ancaman pidananya tinggi di atas 5 tahun dan
memungkinkan untuk dilakukan penangkapan terhadap terduga pelaku. Apalagi ini
merupakan penghinaan terhadap habib yang dimuliakan, terhadap orang tua kita,
guru kita, Habib Luthfi bin Yahya," kata Muannas kepada wartawan, Senin
(16/11/2020).
Muannas berharap polisi dapat segera memproses laporan
tersebut.
Terlebih, menurut Muannas, penghinaan yang dilakukan oleh
Maaher bukan hanya sekali terjadi.
Dia menyebut bahwasannya Ustaz Maaher juga diduga pernah
melakukan penghinaan terhadap Wakil Presiden Maruf Amin dan Ketua Umum Pengurus
Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Kiai Sa'id Aqil Siradj.
"Sehingga penindakan tegas terhadap yang bersangkutan
akan memberikan efek jera terhadap ustaz, dai, untuk menyebarkan ceramah dengan
kebaikan," katanya.
Maaher sebelumnya sempat mengunggah foto Habib Luthfi saat
menggunakan sorban di akun Twitter @ustadzmaaher_ pada Agustus lalu.
Dalam unggahan yang telah dihapus itu, Maaher berkicau,
"Iya tambah cantik pakai jilbab. Kayak kyai nya banser ini ya".
Komentar Ustaz Maaher ini pun membuat publik geram karena
dinilai telah melecehkan dan menghina Habib Luthfi.
Namun, belakangan Ustaz Maaher membantah dirinya telah
menghina Habib Luthfi.
"Soal foto Habib Luthfi yang digoreng cebong untuk
menyudutkan saya, itu sudah lama. Tidak ada penghinaan sama sekali di
sana," kata Maaher lewat akun Twitter @ustadzmaaher_ seperti dikutip
Suara.com, Sabtu (14/11/2020).
Ia berdalih, kicauan tersebut dibuat untuk mengomentari
cuitan akun pecinta Habib Luthfi.
Akun tersebut menurutnya. telah menghinanya menggunakan
sorban seperti jilbab, maka Ustaz Maahermembalas hinaan tersebut.
"Dia menghina saya dengan mengatakan 'Tambah cantik
pakai jilbab ya lo Maher'. Lalu saya balas komen dia itu dengan menampilkan
foto Habib Luthfi yang pakai sorban persis saya," bebernya.
Laporan Forum Pecinta Ulama soal Nikita Mirzani Ditolak
Polisi
Laporan Forum Masyarakat Pecinta Ulama (FMPU) DKI Jakarta
terkait Nikita Mirzani ditolak polisi. Laporan tersebut ditolak dengan alasan
kurang bukti.
"LP-nya (laporan polisi) belum keluar, karena itu kan
kita harus ada arahan-arahan tim cyber. Jadi tadi kita berdiskusi minta masukan
ke penyidiknya, tapi belum memenuhi unsur, maka kita mencari alat bukti yang
lain," kata Ketua Penanggung Jawab FMPU DKI Jakarta, Saifudin, saat
dikonfirmasi detikcom, Senin (16/11/2020).
Menurut Saifudin, pihaknya mengaku akan melengkapi
kekurangan laporan tersebut. Dia menyebut akan mengumpulkan bukti-bukti
lainnya.
Dia menambahkan pihaknya akan kembali datang ke Polda Metro
Jaya setelah mengumpulkan bukti-bukti yang diminta polisi.
"Kita akan mencari alat bukti yang lain. Kita juga
minta pendapat ahli di bidang cyber soal laporan kita. Jadi kita laporannya
kurang lengkap juga makanya kita sempurnakan. Dalam waktu dekat akan saya
datang lagi," ungkap Saifudin.
Seperti diberitakan sebelumnya, pernyataan Nikita Mirzani
soal 'habib adalah tukang obat' berbuntut panjang. Terkait itu, Forum
Masyarakat Pecinta Ulama (FMPU) akan melaporkan Nikita Mirzani ke polisi.
Sedianya, Saifudin akan melaporkan Nikita Mirzani soal
ucapannya, 'habib adalah tukang obat'. Menurutnya, ucapan Nikita Mirzani itu
adalah sebuah penghinaan terhadap ulama.
"Iya betul yang itu yang bilang 'habib adalah tukang
obat'. Ada dugaan pencemaran nama baik, penghinaan dan fitnah," katanya.
Sebelumnya, Nikita Mirzani mengomentari kepulangan Habib
Rizieq Syihab dari Arab Saudi yang disambut massa. Artis kontroversial itu
kemudian menyebut 'habib adalah tukang obat'.
"Gara-gara Habib Rizieq pulang sekarang ke Jakarta,
penjemputannya gila-gilaan. Nama habib itu adalah tukang obat. Screenshot! Nah
nanti banyak nih antek-anteknya mulai nih, nggak takut juga gue," ujar
Nikita di Instagram Story.[]