Akhyar-Salman bakal berhadapan dengan menantu Presiden
Jokowi, Bobby Nasution yang berpasangan dengan kader Partai Gerindra Aulia
Rachman di Pilkada Kota Medan.
"Pilkada Kota Medan salah satu prioritas utama
pemenangan PKS dalam Pilkada 2020, karena mengusung kader sendiri," kata
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, di Kota Medan usai memimpin rapat koordinasi
sebelum debat Pilkada Medan, Sabtu (6/11/2020).
Seperti diketahui, Pilkada Medan mempertemukan dua pasangan
calon, yakni Akhyar Nasution-Salman Alfarisi melawan Bobby Nasution-Aulia
Rachman.
Akhyar-Salman hanya diusung oleh Partai Demokrat dan PKS,
sementara Bobby-Aulia diusung oleh PDIP, Gerindra, Golkar, Nasdem, PPP, PAN,
Hanura, dan PSI.
Mardani yakin Akhyar-Salman bisa memenangi Pilkada Medan
karena didukung penuh buruh, warga juga anak-anak muda. Gerakan semakin besar
ketika Akhyar-Salman menolak omnibus law.
"Dukungan terus mengalir dari masyarakat yang menamakan
dirinya masyarakat menolak omnibus law, dukungan deras juga dari forum keumatan
dan komunitas-komunitas yang ada di Medan. InsyaAllah menantu Jokowi bisa
dikalahkan," jelas Mardani.
Anggota Komisi II DPR ini juga menyampaikan agar seluruh
kader PKS mewaspadai penyebaran virus corona di tengah pilkada. Namun begitu,
bukan berarti kader partai tidak bergerak dan diam di rumah saja, tapi harus
ikut bekerja memenangkan kader partainya.
"Selain kampanye via online, kader PKS harus turun
dengan protokol kesehatan mengadakan sosialisasi pasangan nomor 1 dengan tema
kampanye Covid-19," pungkas Mardani, seperti dilansir RMOL.