Kejadian ini 3 hari sebelum kejadian Penembakan 6 Laskar FPI
di tol KM 50.
Anggota FPI menemukan sebuah drone, uang tunai, dan kartu
anggota BIN. Kepada anggota FPI, tiga orang tersebut awalnya mengaku sebagai
wartawan.
Seorang pengurus DPP FPI mengatakan ketiga pria tersebut
akhirnya mengaku tengah bertugas mengawasi pesantren dan Habib Rizieq.
Dari telepon seluler ketiganya juga diketahui BIN tengah
menjalankan operasi bersandi "Delima".
Informasi keberadaan intel di Petamburan, pesantren FPI dan
rumah keluarga Habib Rizieq di Sentul diperoleh dari pengakuan ketiga pria tsb.
Habib Rizieq berurusan dengan BIN sejak bermukim di berbagai
kota Arab Saudi, tahun 2017.
Lewat akun Front TV di situs Youtube pada 10 November lalu,
Habib Rizieq mengaku punya dokumen perjanjian dengan BIN.
Berikut rekaman video yang diperoleh Tempo: