Menurut Ketua Bidang Ekonomi PP Muhammadiyah, Anwar Abbas,
mereka mulai mengkaji opsi menarik dana lantaran merasa tiga bank itu kini
sudah punya kapitalisasi pasar yang lebih besar. Dengan demikian, kata Anwar
Abbas, akan lebih baik dana Muhammadiyah dialihkan ke bank syariah lainnya.
Lantas berapa total dana simpanan Muhammadiyah di bank
syariah BUMN?
Jumlah dana organisasi yang sudah berumur 108 tahun ini di
tujuh bank syariah yang ada di Indonesia diperkirakan mencapai puluhan triliun
rupiah.
Terkait hal ini, Anwar Abbas sendiri mengatakan hingga kini
Muhammadiyah belum bisa memastikan berapa total simpanan organisasinya.
Pihaknya masih melakukan hitungan secara detail dana yang terbagi atas
tabungan, giro, hingga deposito di 3 bank syariah milik negara.
"Belum dihitung, saya belum tahu tentang angkanya, Tim
baru akan mengkaji. Kan Bank Syariah Indonesia ini baru akan berjalan 1
Februari, jadi kami juga punya waktu 1,5 bulan," ujar Anwar kepada
kumparan, Rabu (16/12).
Untuk diketahui, pada tahun 2013 Ketua PP Muhammadiyah
Bidang Pustaka dan Informasi, Dadang Kahmad, melaporkan jumlah dana Muhammadiyah
di perbankan syariah kala itu mencapai Rp 20 triliun. Angka tersebut menurutnya
bisa jauh lebih besar jika semua amal usaha di tingkat cabang dihitung.
Sebagian besar dana yang disimpan di bank syariah ini
berasal dari sejumlah institusi dalam lingkup Muhammadiyah. Sebagaimana
diketahui, Muhammadiyah tercatat menaungi ratusan perguruan tinggi, pesantren,
rumah sakit, hingga puluhan ribu lembaga pendidikan lainnya.
Adapun Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia yang baru
ditunjuk, Hery Gunardi, belum memberikan komentar terkait rencana penarikan
dana Muhammadiyah ini. []